Hallo
welcome back readers wah sudah lama ya jarang update materi , berhubung minggu
kemarin saya sibuk dengan UTS(ujian tengah semester ) nah untuk materi kali ini
saya akan membahas tentang karbohidrat, tidak spesifik membahas karbohidrtanya
ya melainkan saya akan membahas mengenai jenis karbohidrat yang satu ini yaitu
Monosakarida serta penentuan stereokimianya. Apa itu monosakarida yuk kita
simak penjelasan berikut.
Monosakarida
dapat diartikan salah satu jenis karbohidrat yang dapat dibilang sederhana umumnya
monosakarida ini terdiri dari 1 gugus
cincin. Di dalam monosakarida ini
ternyata banyak terdapat di dalam tubuh
manusia loh tepatnya di sel wah kira kira apa saja ya, nah ini dia yang
pertama ada glukosa, fruktosa dan galaktosa. Glukosa ternyata salah satu karbohidrat terpenting yang
digunakan sebagai sumber tenaga bagi hewan dan tumbuhan loh karena didalam
glukosa ini sebagai penyedia tenaga. Glukosa juga banyak ditemukan di
dalam sayuran, buah-buahan, dan ada juga loh di sirup jagung. Fruktosa
merupakan jenis monosakarida yang
dikenal juga sebagai gula buah dan fruktosa ini merupakan gula yang
memiliki rasa yang paling manis.
Monosakarida yang terakhir yaitu galaktosa yang merupakan jenis karbohidrat
hasil proses pencernaan laktosa dan tidak
ditemukan di alam secara bebas.
nah untuk lebih jelasnya biar tidak bingung nih
1. Glukosa
2. Manosa
3. Galaktosa
4. Fruktosa
Monosakarida
juga dapat dibedakan berdasarkan jumlah atom C nya loh
Jumlah atom C Aldosa Ketosa
1. Triosa
(C3H6O3) Gliserosa Dihidrosiaseton
2. Tetrosa
(C4H8O4) Eritrosa Eritrulosa
3. Pentosa
(C5H10O5) Ribosa Ribulosa
4. Heksosa
(C6H12O6) Glukosa Fruktosa
Dari gambar di atas bisa dilihat ya struktur masing masing triosa, tetrosa, pentosa dan heksosa.
Selanjutnya saya akan sedikit menguraikan bagaimana
sifat-sifat dari Monosakarida ini, jadi umumnya monosakarida tidak memiliki
warna, berbentuk padatan kristal, mudah larut dalam air dan sulit larut dalam larutan nonpolar. Struktur
monosakarida ini mengandung gugus aldehid
atau keton yang di dalamnya terdapat dua atau lebih gugus hidroksil. Salah satu Monosakarida yang mengandung gugus
aldehid disebut dengan aldosa dan monosakarida yang memiliki gugus keton disebut ketosa. Contoh dari adalah aldosa gliseraldehid
dan contoh daro ketosa adalah dihidroksiaseton.
Nah
disini akan saya tampilkan bentuk dari aldosa dan ketosa disimak ya
Turunan Aldosa
Atom
C pada monosakarida biasanya berupa C kiral sehingga monosakarida memiliki stereoisomer. Oleh sebab itu,
monosakarida memiliki enantiomer dan
epimer. Berdasarkan sifat stereoisomer, molekul monosakarida dibagi
menjadi Dextro dan Levo.
Struktur
monosakarida dapat digambarkan dalam 3 macam struktur
1.
Proyeksi fisher struktur rantai karbon yang digambarkan dengan cara vertical (tegak) dengan
gugusan aldehid atau keto berada pada puncak dari rumus.
2. Proyeksi
Haworth rumus
struktur karbohidrat sebagai bentuk cincin furan dan piran.
3. Konformasi
rumus struktur konfiguasi berbentuk kursi
p Proyeksi Fisher
Proyeksi hawort
konformasi
Dari
uraian di atas saya mendapat kendala nih dalam memahami sebagian materinya, nah
bisakah pengunjung blog saya ini dapat menyelesaikannya, berikut permasalahn
yang saya dapat:
1. Atom
C pada monosakarida biasanya berupa C kiral sehingga monosakarida memiliki stereoisomer. Oleh sebab itu,
monosakarida memiliki enantiomer dan
epimer, jelaskan perbedaan enantiomer dan epimer?
2. Berdasarkan sifat dari monosakarida , diketahui bahwa monosakarida merupakan salah satu jenis karbohidrat yang tidak memiliki warna, berbentuk padatan kristal, mudah larut dalam air dan sulit larut dalam larutan nonpolarr, mengapa jenis karbohidrat ini mudah sekali untuk larut dalam air dan bagaimana istimewanya air bagi monosakarida ini?
3. Monosakarida
memiliki melokeul yang dibagi menjadi dua yaitu dextro dan levo bagaimana
perbedaan dari kedua molekul tersebut?2. Berdasarkan sifat dari monosakarida , diketahui bahwa monosakarida merupakan salah satu jenis karbohidrat yang tidak memiliki warna, berbentuk padatan kristal, mudah larut dalam air dan sulit larut dalam larutan nonpolarr, mengapa jenis karbohidrat ini mudah sekali untuk larut dalam air dan bagaimana istimewanya air bagi monosakarida ini?
4. Menurut Saudara bagaimana perbedaan antara jenis-jenis monosakarida yaitu glukosa dan galaktosa?
Saya akan mencoba menjawab pertanyaan nomor 1, yaitu :
BalasHapusAtom C pada monosakarida biasanya berupa C kiral sehingga monosakarida memiliki stereoisomer. Oleh sebab itu, monosakarida memiliki enantiomer dan epimer, jelaskan perbedaan enantiomer dan epimer?
Enantiomer adalah stereoisomer yang merupakan bayangan kaca dari suatu molekul. Sedangkan untuk epimer adalah jenis gula yang memiliki perbedaan pada satu atom karbon spesifik.
baiklah saya akan menjawab pertanyaan no 3 yaitu Monosakarida memiliki melokeul yang dibagi menjadi dua yaitu dextro dan levo bagaimana perbedaan dari kedua molekul tersebut?
BalasHapusjawabanya adalah Struktur setiap monosakarida terdiri dari dua konfigurasi yaitu D(dextro) dan L(levo). Konfigurasi-konfigurasi tersebut didasarkan pada arah gugus OH pada atom C asimetris nomor terbesar. Berdasarkan konformasi Fitcher, jika gugus tersebut mengarah ke kanan, maka monosakarida ditandai dengan D(dextro), sedangkan jika gugus tersebut mengarah ke kiri, maka monosakarida ditadai dengan L(levo)
saya akan menjawab pertanyaan nomor 2
BalasHapusMonosakarida adalah karbohidrat sederhana yang terdapat gugus aldehida (-CHO) dan keton (-CO-). Gugus gugus tersebut bersifat polar sehingga akan mudah larut dengan air yg bersifat p0lar juga dan berlaku prinsip (like dissovle like).
iya uul , saya akan menjawab pertanyaan anda no 3 yang jawabannya adalah :
BalasHapusMeskipun rumus molekul glukosa dan galaktosa bisa dibilang sama, tetapi mereka memiliki formula struktural yang berbeda.
Glukosa adalah gula sederhana (monosakarida) dan juga disebut gula darah, gula anggur atau gula jagung. glukosa adalah karbohidrat yang memiliki peranan penting dalam metabolisme tubuh. Sumber energi utama atau primer bagi sel hidup dalam tubuh kita adalah glukosa dan juga berperan sebagai perantara metabolik. Glukosa adalah produk yang dihaswilkan oleh tumbuhan dalam proses fotosintersis .
Sumber utama galaktosa seperti bit gula, produk susu dan lainnya. Galaktosa juga disintesis oleh tubuh. Ini membentuk bagian dari glikoprotein dan glikolipid di berbagai jaringan. Glukosa dan galaktosa juga dapat dibedakan berdasarkan titik lelehnya. Titik lebur standar galaktosa adalah 167 ° C dan titik lebur untuk Î ± -D-glukosa 146 ° C dan β-D-glukosa 150 ° C.